TERIMA KASIH SELAMET (seorang anak dari Pulau Mandangin Sampang)
ITS Mengajar For Indonesia (IFI) merupakan sebuah gerakan dari Mahasiswa ITS yang bergerak dalam bidang pendidikan. Pada tahun 2014 ini IFI bertempat di Pulau Mandangin Kab. Sampang Madura. Agenda IFI kali ini tidak jauh beda dengan IFI sebelumnya yaitu mengajar, akan tetapi selain mengajar IFI juga melaksanakan kegiatan tambahan seperti bhakti lingkungan. Untuk kegiatan mengajar dilaksanakan oleh Pengajar Tangguh IFI. Sedangkan kegiatan tambahan berupa bhakti lingkungan, upacara 17 Agustus, pelatihan guru dan lain-lain dilaksanakan oleh OC IFI dan IECC BEM ITS.
Terlepas dari kegiatan IFI disini, saya mau berbagi pengalaman penting yang akan membuat kita bersyukur memiliki orang tua yang sangat menyayangi kita. Dia adalah Selamet seorang anak yang seharusnya sudah berada di bangku SMP tetapi dia harus putus sekolah. Selamet merupakan seorang anak yang tinggal ibunya bekerja diluar negeri sedangkan ayahnya sakit. Dia dirawat oleh seorang kakak perempuannya. Selamet merupakan anak yang sangat nakal menurut tetangganya. Akan tetapi saya menyebutnya mencari perhatian, dia sangat ingin diperhatikan.
Dia sering mengganggu temannya hingga menangis, menurut saya itu hal yang wajar bagi saya. Karena dengan membuat temannya menangis maka orang-orang disekitarnya akan memarahi dia, dan itulah cara dia mencari perhatian. Akan tetapi banyak orang disekitar mereka yang tidak tahu akan apa yang dia inginkan. Menurut saya dia hanya ingin ada orang yang bisa bersama dia dan mau memperhatikannya.
Terlepas dari itu, Selamet merupakan anak yang rajin belajar. Dia cukup pintar dan cepat menyerap semua yang dia pelajari. Akan tetapi sekolah sudah tidak dia nikmati lagi. So.... Dapat anda simpulkan sendiri. Dunia memang tidak adil bagi Selamet, mengapa temanku mendapatkan fasilitas yang cukup, mengapa mereka mendapatkan sekolah dan mengapa mereka mendapatkan orang tua yang selalu bersamanya.
:-----
Terlepas dari kegiatan IFI disini, saya mau berbagi pengalaman penting yang akan membuat kita bersyukur memiliki orang tua yang sangat menyayangi kita. Dia adalah Selamet seorang anak yang seharusnya sudah berada di bangku SMP tetapi dia harus putus sekolah. Selamet merupakan seorang anak yang tinggal ibunya bekerja diluar negeri sedangkan ayahnya sakit. Dia dirawat oleh seorang kakak perempuannya. Selamet merupakan anak yang sangat nakal menurut tetangganya. Akan tetapi saya menyebutnya mencari perhatian, dia sangat ingin diperhatikan.
ket. Selamet adalah anak berbaju biru
Terlepas dari itu, Selamet merupakan anak yang rajin belajar. Dia cukup pintar dan cepat menyerap semua yang dia pelajari. Akan tetapi sekolah sudah tidak dia nikmati lagi. So.... Dapat anda simpulkan sendiri. Dunia memang tidak adil bagi Selamet, mengapa temanku mendapatkan fasilitas yang cukup, mengapa mereka mendapatkan sekolah dan mengapa mereka mendapatkan orang tua yang selalu bersamanya.
:-----
Comments
Post a Comment